BEKERJA & BELAJAR



Alhamdulillah, sudah hampir sebulan saya mulai kembali bekerja …


Ini asli kayak pertama banget kerja gitu, sebelom kerja sibuk nyari baju karna baju lama ngak ada yang muat lagi, wkwkwkw … Terus juga, pas di tempat kerja, banyak temen baru, jadi kenal2an dulu, murid yang diajar juga baru ketemu, kenalan lagi. Suasana tempat kerja juga banyak yang berubah, gedung-gedung baru, pokoknya semua berubah serba baru …

Dan yang lebih baru adalah sistem kerja.
Dulu mah masih banyak yang manual, sekarang sudah mulai menerapkan konsep digital…

Dalam sambutannya saat launching kegiatan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Berbagi, Direktur GTK Madrasah RI Bapak M.Zein menyatakan untuk menyikapi perubahan yang terjadi guru tidak hanya harus merubah pola pikir, tapi pola pikir kita harus berkembang (Growth Minded). Hal ini disebabkan speed atau kecepatan perubahan yang terjadi disekitar kita, juga uncertainty atau ketidakpastian. Saat ini yang pasti adalah ketidakpastian, apa yang akan terjadi di masa depan sulit untuk diprediksi.

Tugas guru dapat digantikan dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), kecuali satu hal yaitu membentuk karakter siswa. Guru harus mau berubah, pola kerja pun berubah. Kantor atau sekolah atau madrasah bukanlah satu-satunya tempat untuk bekerja. Sehingga tidak melulu yang datang ke kantor itu bekerja dan yang tidak ada di kantor itu tidak bekerja. Pandemi Covid membiasakan kita dengan istilah WFH dan WFO.

Sebagaimana guru atau karyawan, maka begitu pula siswa. Tidak semua yang datang ke sekolah itu belajar dan tidak juga yang tidak datang ke sekolah tidak belajar. Dengan kemajuan teknologi, belajar dan bekerja saat ini dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.

Dalam oxford dictionary ‘bekerja’ diartikan sebagai: activity involving mental or physical effort done in order to achieve a purpose or result (aktivitas yang melibatkan upaya mental atau fisik yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan atau hasil).

Dalam pandangan Islam, hakikat bekerja adalah ibadah. Pada sebuah artikel, Prof. Dr. M. Quraish Shihab menulis, ibadah adalah kerja dan kerja adalah ibadah, tetapi perlu diingat bahwa kerja atau amal yang dituntut-Nya bukan asal kerja, tetapi kerja yang saleh atau amal saleh. Saleh adalah yang sesuatu yang bermanfaat lagi memenuhi syarat-syarat dan nilai-nilainya.

Begitu juga dengan belajar, belajar adalah ibadah. Belajar dalam Islam adalah untuk memperoleh ilmu, mengembangkan, dan mengamalkan demi kepentingan kesejahteraan umat manusia. Rasulullah SAW bersabda: “Mencari ilmu (belajar) wajib hukumnya bagi setiap orang Islam”.

Tugas guru bukan hanya mengajar tapi juga belajar. Sejatinya semua kita harus terus belajar …
اطلبوا العلم من المهد الى اللحد
Mari bekerja, mari belajar …


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemberi Inspirasi (Resensi Buku "Gurunya Manusia")

SCIENCE CLUB EKONOMI MAN 1 PEKANBARU : Belajar bersama, berprestasi, dan bahagia !!!

KARIER PROTEAN GURU